3) Ekornya pendek dan pangkalnya agak besar. 4) Bobot hidup domba jantan dewasa 60-80 kg dan yang betina 30-40 kg (Dwiyanto, 1999: 75). Dalam pengembangbiakan domba garut masalah utama yang menjadi kendala adalah terbatasnya pejantan unggul dan potensi reproduksi domba garut betina yang belum dimanfaatkan secara optimal.
Domba akibat persilangan antara domba ekor tipis, domba Suffolk dan domba texel. Mempunyai ciri khas postur badan yang besar dan kaki yang pendek dan tak memiliki tanduk. Bobot domba Batur buat jantan sangat baik yaitu mencapai 100-140 kg sedangkan betina menerima bobot kurang lebih 60-80 kg.
Kegiatan pemanenan ini adalah hal yang sangat ditunggu-tunggu oleh si peternak. Keuntungan beternak sapi perah yaitu bisa menghasilkan susu, daging, kulit, dan pupuk organik. Selain susu, hewan ternak ini juga bisa menghasilkan daging dan kulit yang cukup bagus. Kemudian kotorannya juga bisa dijadikan sebagai pupuk kandang atau kompos.
Populasi Domba di Indonesia. Populasi domba di Indonesia tahun 2000-2004 adalah 7,4-8,2 juta ekor dengan rata-rata peningkatan per tahun terbilang lambat (2,21%). Ternak ini sebagian besar terdapat di Jawa (86,6%), dengan penyebaran 52,11% di Jawa Barat, 28,17% di Jawa Tengah, dan 19,72% di Jawa Timur.
maupun betina mulai berfungsi dan perkembang-biakan dapat berlangsung. Menurut Domba garut yang diamati pada kelompok umur 18-24 bulan memililiki bobot badan 53,84±9,63 kg, lebar
Setelah yang jantan, domba garut yang berjenis kelamin betina juga memiliki harga pasaran yang cukup mahal, yakni mencapai 6 juta rupiah per ekor, apalagi yang dewasa dan berkualitas bagus. Secara fisik, domba garut betina sudah pasti lebih matang dan siap untuk diambil manfaatnya. Domba garut yang berjenis kelamin betina lebih banyak dijadikan
2. Karakteristik domba garut Secara umum domba dapat dikenali dengan karakteristiknya yaitu bulu yang tebal serta tanduk besar melengkung. Tapi untuk membedakan domba garut dengan jenis domba lainnya dapat dilihat ciri-ciri sebagai berikut: - Domba garut jantan memiliki berat mulai 60 hingga 80 kilogram. Sementara jenis betina seberat 30 sampai
Domba Awassi F1. Domba F1 adalah keturunan antara indukan fullblood dengan domba lokal. Hasil anakan tersebutlah yang kita sebut sebagai F1. Yang mana dalam penerapannya, anakan itu mempunyai darah murni sebanyak 50%, dan darah campuran 50%. Dalam penjualan nya, Domba Awassi ini termasuk kategori paling laris di kelas domba perah maupun pedaging.
anDQ9NN.